Setelah Penggerebekan Bersama Selingkuhannya “Istri Sah Ngaku Alami KDRT Dan Diterlantarkan”

Sumenep, Jatim | suaranasionalnews.co.idAda pengakuan menarik yang dialami korban perselingkuhan berinisial KU, istri sah dari inisial LGH. Wanita yang berprofesi sebagai dokter di salah satu rumah sakit negeri di Pamekasan itu mengaku pernah mengalami kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dilakukan oleh suaminya.

KU menceritakan, beberapa waktu lalu dirinya mengalami kekerasan dari sang suami hingga mengakibatkan memar di tubuhnya. Tindakan itu dialaminya sejak suaminya dekat dengan E, wanita selingkuhannya.

“Saya masih menyimpan bukti visumnya. Tapi tidak usah bicara itu, sekarang saya fokus pada perselingkuhan yang dilakukan suami saya,” ucap KU pada media ini, Sabtu (20/1/2024).

Tidak hanya itu, ibu muda ini juga mengaku diterlantarkan oleh LGH, suaminya. Selama beberapa bulan, dia tidak pernah mendapatkan nafkah, baik lahir maupun batin.

“Kalau penelantaran anak bisa jadi, tapi ini penelantaran istri. Saya tidak pernah mendapatkan nafkah dari suami selama beberapa bulan,” tegasnya.

Atas kejadian itu kata KU, dirinya akan menuntut keadilan kepada pihak berwenang melalui proses hukum.

“Saya meminta masalah ini diproses dengan seadil-adilnya demi anak saya yang masih berumur dua tahun,” pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, seorang istri asal Pamekasan, Jawa Timur inisial KU menggrebek suaminya berinisial LGH yang sedang berduaan di kamar bersama seorang perempuan selingkuhannya berinisial E di salah satu rumah Jl. Durian Blok NR, Perumahan Bumi Sumekar Asri, Desa Kolor, Kecamatan Kota Sumenep, Rabu (17/1/2024) pukul 23.50 WIB.

Sebelum menuju rumah yang diduga kuat menjadi tempat mereka mesum, istri sah berinisial KU warga Dusun Sumber Papan, Desa Klampar, Kecamatan Proppo, Kabupaten Pamekasan itu terlebih dahulu berkoordinasi dengan Petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Sumenep serta Ketua RT setempat.

Dugaan bahwa keduanya sedang berada di lokasi yang dituju dikuatkan dengan mobil suaminya terparkir mepet di sebelah timur jalan ujung gang rumah tersebut.

“Ada apa, ya? Tanya seorang perempuan muda, sembari membuka pintu dan pagar yang diketok KU.

KU yang didampingi Petugas Satpol PP Sumenep menyampaikan maksud dan tujuannya.

Awalnya, perempuan tersebut mangaku bahwa laki-laki yang dicari oleh istri sahnya itu tidak ada di rumah tersebut. Namun setelah dibujuk oleh petugas agar menyampaikan yang sebenarnya, barulah dia mengaku jika LGH sedang berada di dalam kamar bersama E.

“Nah, itu ada di dalam,” ucap KU emosi.

Sebelumnya, KU juga pernah memergoki LGH dan E jalan bareng dalam 1 mobil pada 29 Oktober 2023. Namun, masalah tersebut diselesaikan secara kekeluargaan dengan harapan sang suami kapok dan mau berubah. (Duk)