Sumenep, Jatim | suaranasionalnews.co.id – Sebagai upaya menaburkan benih – benih rasa Cinta Tanah Air guna membentuk karakter patriot bangsa sejak dini, Babinsa Koramil 0827/23 Giligenting Sertu M. Supriyadi melaksanakan Upacara Bendera Merah Putih sekaligus bertindak sebagai Pembina Upacara di Sekolah Yayasan nurul ulum Kecamatan Giligenting Kabupaten Sumenep. Senin (31/07/2023).
Upacara yang rutin dilaksanakan setiap Senin itu dihadiri kepala Sekolah Yayasan nurul ulum bapak Amirudin Spd, dewan guru, staf serta seluruh siswa – siswi Yayasan nurul ulum.
Mengawali amanatnya Sersan Satu M. Supriyadi yang merupakan Bintara Pembina Desa (Babinsa) Komando Rayon Militer (Koramil) 23/Giligenting menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak yang telah memberikan amanah kepada beliau untuk menjadi pembina upacara.
Pada kesempatan kali ini saya mengucapkan banyak terima kasih kepada pihak Sekolah karena ini merupakan kedua kalinya saya berdiri di depan anak-anakku untuk menjadi komandan upacara. Satu-satunya sekolah yang ada di Desa Banmaling giliraje yang mempercayakan kepada Babinsa untuk menjadi komandan upacara,” ujarnya.
Dalam amanatnya, Sertu M. Supriyadi menyampaikan kepada seluruh siswa agar memanfaatkan teknologi dengan sebaik mungkin.
“Kalau kita liat zaman sekarang, zamannya teknologi yang canggih. Jangan sampai anak-anakku salah menggunakan teknologi. Mari kita gunakan teknologi dengan sebaik mungkin,” pintanya.
Selanjutnya, ia menghimbau dan mengajak seluruh siswa untuk tidak mengkonsumsi minuman keras dan menghindari narkoba, karena dampak keduanya dapat merusak masa depan generasi muda, merusak fisik, mental dan melemahkan akal menjadi bodoh.
“Saya himbau kepada anak-anakku, jangan sekali-kali mencoba yang namanya sabu-sabu atau sejenisnya. Karena semua itu tidak ada manfaatnya. Hanya akan merusak masa depan kalian,” tegas Sertu M. Supriyadi.
Diakhir amanatnya ia berpesan kepada seluruh siswa agar senantiasa giat belajar dan menuntut ilmu, menekankan para siswa untuk menjaga kedisiplinan, hormat dan patuh kepada orang tua dan guru, menghargai orang yang lebih tua serta melaksanakan perintah guru dan semua aturan yang berlaku di sekolah,” tutupnya. (Pendim 0827/Sumenep)
