Sumenep, Jatim| suaranasionalnews.co.id – Bertepatan dengan kegiatan HUT Forum Masyarakat Desa Rombiya Timur (Formart) yang ke 16, Direktur PT. Madura Energi Infrastruktur (MEI), Hairul Anwar, pengusaha muda asal Kabupaten Sumenep, Jawa Timur memberikan santunan kepada 50 anak yatim asal warga setempat.
Bertempat di Pendopo Kecamatan Ganding, Kabupaten Sumenep, Selain sebagai donatur, Hairul Anwar juga sebagai pemateri dalam seminar yang bertemakan ‘Membangun Desa untuk Bangsa (Peran Strategis Desa dalam Pembangunan Berkelanjutan)’. Minggu, (09/02/2020)
Hairul Anwar menerangkan, salah satu kunci utama suksesnya pembangunan desa harus dimulai dari komitmen para pemuda guna mencari potensi disetiap desa.
“Potensi desa sangat banyak, salah satunya dari sektor pertanian. Itu harus dikembangkan sehingga bisa meningkatkan taraf perekonomian masyarakat,” ujarnya.
Menurutnya lagi, selain energy, sektor pertanian masuk salah satu bisnis yang sangat menguntungkan. Hanya saja sektor pertanian saat ini butuh sentuhan teknologi sehingga bisa menciptakan produktifitas dengan kualitas maupun kuantitas yang bagus. “Perlu ada sentuhan teknologi,” tegasnya.
Camat Ganding Faruk Hanafi mengaku bangga dengan bertahannya organisasi pemuda di Desa Rombiya Timur. Sebab, dalam usia 16 tahun tetap eksis mengawal desa.
Apalagi kata dia berkat komitmen pemuda, Desa Rombiya Timur memiliki tempat destinasi wisata yang diberi nama Bukit Grungkungan. “Kami sangat bangga, terus berkolaborasi sehingga kedepan desa di Kecamatan Ganding menjadi desa mandiri,” jelasnya.
Sementara potensi di Kecamatan Ganding kata dia masih dibidang pertanian. Salah satunya tanaman jagung yang saat ini sedang diproses untuk mendapatkan sentuhan teknologi. (And, Tiem)