Sumenep, Jatim| suaranasionalnews.co.id – Wakil Ketua Ikatan Wartawan Online (IWO) Kabupaten Sumenep, Kartono menghembuskan nafas terakhirnya kemarin, Jumat (22/02) bersamaan dengan azan magrib di rumah duka.
Kartono meninggal dunia di usia ke 29 tahun memasuki usia ke 30 tahun pada bulan April mendatang, atas penyakit Tumor Jinak yang dideritanya selama setahun lebih, Ia dikenal sebagai orang yang alim, sopan dan baik. Sabtu (22/02/20).
Karirnya didunia Jurnalis di mulai dari menjadi wartawan Radio Rama FM, kemudian menjadi Redaktur media Limadetik.com dan saat ini tengah menjadi Pimpinan Redaksi JNN.co.id selain itu Ia menjabat sebagai wakil ketua IWO Sumenep.
Merasa kehilangan atas meninggalnya wartawan senior di Sumenep, Kapolres Sumenep AKBP Deddy Supriadi, S.I.K., M.I.K mengucapkan turut berduka cita yang mendalam atas meninggalnya Kartono.
Trisno Surya, ketua IWO Sumenep yang sekaligus saudara kerabatnya Kartono mengucapkan terima kasih atas doa yang dipanjatkan oleh Bapak Kapolres Sumenep dan kawan-kawan awak media.
“Innalillahi wainna ilaihi rojiun, saya mewakili keluarga beliau mengucapkan terima kasih kepada Bapak Kapolres Sumenep atas kepedulian, perhatian dan doa – doanya, begitu pula ke kawan-kawan awak media, semoga Kartono tenang di surga Allah” tegasnya.
Ia memohon kepada seluruh sahabat-sahabatnya untuk memaafkan segala dosa-dosanya baik yang disengaja maupun yang tidak disengaja. Mantan Ketua PAC IPNU Kecamatan Rubaru, Kartono menghembuskan nafas terakhirnya pada Jumat kemarin, 21 Februari 2020. Tepat bersamaan dengan azan magrib di rumah duka.
Kartono merupakan ketua IPNU Rubaru Periode 2013-2015 yang kemudian tampuk kepemimpinannya dilanjutkan oleh Abu Zairi, Sekretaris almarhum.
Selain sebagai aktivis IPNU, almarhum juga berkarir di dunia jurnalis mulai dari menjadi wartawan Radio Rama FM, Redaktur media Limadetik dan menjadi Pimpinan Redaksi JNN hingga ia wafat.
Tak hanya itu, Kartono yang dikenal luwes itu juga menjabat sebagai wakil ketua Ikatan Wartawan Online (IWO) Sumenep.
Kartono meninggal dunia di usia ke 29 tahun memasuki usia ke 30 tahun pada bulan April mendatang.
“Ia mengidap penyakit Tumor Jinak yang diderita sekitar setahun lebih,” jelas Sutrisno kakak Almarhum, Sabtu 22 Februari 2020.
Menurut seorang sepuh, Isa tetangga almarhum, Kartono dikenal sebagai sosok penyabar, sopan, baik dan mudah bergaul dengan tetangga.
“Anak itu sangat penyabar, saya tak tega melihat dia sewaktu sakit, kini sudah tiada,” ujarnya.
Trisno Surya menyampaikan rasa terima kasih atas doa yang dipanjatkan oleh semua pihak yang telah peduli, solidaritas terhadap sesama. Ia memohon kepada seluruh sahabat-sahabatnya untuk memaafkan segala dosa-dosanya baik yang disengaja maupun yang tidak disengaja. (Tiem)
