Bupati Sumenep Tekankan Updating Data Pada Program BPNT

Sumenep, Jatim – Bupati Sumenep, Dr. KH. Abuya Busyro Karim M.Si launching Program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), salah satu program inovatif yang diterapkan oleh Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Sumenep, Jawa Timur. Kamis 14/11.

Bertempat di Pendopo Agung Keraton Sumenep, Dinsos juga melakukan sosialisasi dan edukasi kepada keluarga penerima manfaat (KPM), petugas pendamping bansos pangan kecamatan, koordinator TKS, para camat, serta pemilik E-warung dan operator.

Bupati Sumenep, Abuya Busyro Karim M.Si menerangkan bahwa program tersebut merupakan hasil evaluasi dan pengembangan dari program yang telah dilakukan pemerintah pada beberapa tahun lalu.

“Di tahun sebelumnya program ini bernama Raski, setelah di evaluasi ternyata program tersebut memiliki kelemahan. Selanjutnya pemerintah menggantinya menjadi Rastra namun ternyata masih memiliki kelemahan. Akhirnya pemerintah pusat berinisiatif merubahnya kembali menjadi bantuan pangan non tunai (BPNT),” ungkapnya

Bantuan pangan non tunai (BPNT) ini tidak jauh berbeda dengan bantuan pangan sebelumnya cuma bedanya bantuan ini diberikan dalam bentuk non tunai.

“Bantuan ini nominalnya 110 ribu rupiahper bulan yang natinya akan dipergunakan KPM untuk membeli bahan pangan berupa beras dan telur di fasilitas yang telah disediakan berupa agen-agen (E-warung),” ujarnya.

Bupati menjelaskan pula, agar bisa terealisasi dengan baik, program BPNT harus melewati tahapan updating data kembali.

“Program ini juga perlu adanya proses updating data. Ada kemungkinan saat ini masih berhak menerima BPNT, namun bisa saja tahun depan orang tersebut sudah sukses dan tidak lagi berhak untuk menerima bantuan tersebut,” jelasnya

Oleh karena itu, bupati sangat berharap kepada para camat dan kepala desa untuk berperan aktif ikut melakukan pendataan di lapangan agar program BPNT tidak salah sasaran.

Dalam kesempatan yang sama, Plt. Kepala Dinas Sosial Kabupaten Sumenep menjelaskan bahwa penerima Bansos BPNT di Kabupaten Sumenep sebanyak 112,236 orang.

“Untuk saat ini penerima bansos BPNT di Kabupaten Sumenep sebanyak 112,236 KPM dari alokasi 128,016 KPM. Dan nantinya akan di layani oleh 402 Agen E-warung. (And, Zai)