Tulang Bawang Barat | suaranasionalnews.co.id — (NENEMO) Nemen-Nedes-Neremo
Sederhana-Setara-Lestari itulah yang membuat Tubaba menjadi berbeda dari Kabupaten lain di Indonesia.
Pembangunan di Tubaba bukan hanya membangun ruang, tetapi juga membangun orang, demi Kabupaten Tubaba yang maju dan berdaya saing di kancah Nasional maupun Internasional.
Demikian yang disampaikan Bupati Tulangbawang Barat Umar Ahmad pada Musrenbang Kecamatan Way Kenanga dan Kecamatan Gunung Agung.
Pelaksanaan Musrenbang di Sesat Agung Kompleks Dunia Akhirat islamic center kelurahan Panaragan jaya kecamatan Tuba Tengah, yang di hadiri Wakil Bupati Fauzi Hasan, Sekdakab, Asisten I, Anggota DPRD Tubaba, para kepala OPD, Camat, dan seluruh Kepalou Tiyuh dari dua kecamatan.
Lebih lanjut Bupati Umar Ahmad memaparkan, bahwa konsep pembangunan kompleks islamic center ini bisa menjadi contoh karena mengandung pilosofi ” hidup di kandung badan, mati di kandung amal dan iman”.
kepada para Kepala Tiyuh untuk bukan hanya sekedar membangun fisik. Pemerintah Tiyuh juga harus dapat membangun nilai di dalam hidup bermasyarakat dan bernegara.
Lanjut Bupati dalam sambutan nya pada Musrenbang kali ini sedikit berbeda dari biasanya. “Mungkin orang tidak terbiasa dengan berpikir tanpa melihat bentuk. Ada orang yang harus mengalaminya terlebih dahulu, baru dapat memahami perkataan yang disampaikan. Makanya dari dulu saya selalu menceritakan terus menerus, agar kemudian orang-orang dapat menangkap (maksud)-nya”. (Jun)
