Sumenep, Jatim | suaranasionalnews.co.id – Komandan Kodim (Kodim) 0827 Sumenep, Jawa Timur, laksanakan giat silaturrahim dan koordinasi penanganan Covid-19 di wilayah teritorialnya. Senin, 20/07/2020.
Kegiatan tersebut bertempat di ruang rapat Makodim 0827 dan melibatkan berbagai instansi terkait. Selain itu, hadir pula para perwakilan dari asosiasi media, yakni AMOS (Asosiasai Media Oline Sumenep), PWI (Persatuan Wartawan Indonesia), KJS (Komunitas Jurnalis Sumenep) dan IWO, serta mahasiswa dan lembaga lainnya.
Dalam pembahasan rapat tersebut, terkait penanganan persoalan Virus corona atau Covid-19 yang sampai saat ini, khususnya di Sumenep, belum sepenuhnya tingkat kesadaran masyarakat masih kurang.
Bahkan untuk mencegah penyebaran dengan memakai masker sangat minim.
Damdim 0827 Sumenep, Letkol Inf. Ato Sudiatna, menyampaikan, bahwa kodim jajaran Jatim khusunya Kodim 0827/Sumenep diperintah harus melakukan tindakan terkait masalah penanganan covid 19, yang mana jawa timur menjadi sorotan oleh pemerintah.
“Upaya kami dari TNI sudah dilakukan, tapi kenyataannya semakin hari menjadi meningkat kasus terkonfirmasi khususnya Kabupaten Sumenep,” Kata Ato.
Dia memaparkan, wabah ini tidak mungkin hilang dengan waktu singkat karena belum ada obat/faksinnya walaupun berbagai negara sudah melakukan penelitian, termasuk angkatan darat meneliti plasma darah, kemudian dari kepolisian juga berupaya uji coba obat herbal.
“Upaya pendisiplinan masyarakat sudah kami lakukan dengan instansi terkait, tapi tindakan tersebut masih sangat kurang, karena penyebarannya masih tinggi, indikator kurangnya tingkat kesadaran masyarakat,” ungkapnya.
Padahal, awal pertama kali Kabupaten Sumenep zona hijau, kedua terakhir sebelum zona merah yang mana kluster pertama dari TKHI.
Sehingga, untuk mendisiplinkan masyarakat agar menjadi efektif dan maksimal, harapan kami meminta saran dan masukan dari berbagai komunitas, wartawan/media dan aliansi mahasiswa, apa yang perlu kita lakukan.
“Kami butuh bantuan masukan dari rekan rekan media untuk persoalan Covid-19 di sumenep yang belum berakhir sampai saat ini,” harapnya.
Ato Sudiatna, berjanji, kedepan dalam minggu ini akan melakukan sosialisasi kepada masyarakat sasaran keramaian dengan membagikan masker.
“Kami akan membentuk jaringan yang menggunakan media sosial untuk melakukan sosialisasi pendisiplinan masyarakat terkait penanganan covid 19 di Kabupaten Sumenep,” ucapnya.
Selain itu, dalam rapat tim gugus tugas nanti, Dandim akan memberikan masukan terkait keterbukaan data agar bisa mendeteksi di wilayah, untuk harus merubah menset menyampaikan kepada masyarakat bahwa Covid 19 ini bukan Aib.
“Berbagai cara kita lakukan terhadap masyarakat dalam penganan penyebaran covid 19, saat ini kepercayaan masyarakat terhadap Covid 19 sangat kurang bahkan ada penolakan pasien positif Covid 19,” tutupnya.
Sementara, Kodim 0827 dalam waktu dekat akan dilakukan kegiatan sosialisasi pendisiplinan terhadap masyarakat, dalam mewajibkan penggunaan masker di tempat keramaian. (And/Pendim 0827)