Masyarakat Resah, Pelaksana Proyek Tak Mengindahkan Aspek Safety Job

Sumenep, Jatim| suaranasionalnews.co.id Masyarakat pengguna jalan raya yang melintas di Desa Ambunten Timur, Kecamatan Ambunten, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur resah dan meragukan profesionalitas dari pihak pelaksana kegiatan pada Peningkatan Jalan Daerah yang ada di wilayah tersebut.

Sebut saja Manjuhari, salah satu warga desa setempat mengeluhkan pada media ini bahwa, pelaksana proyek peningkatan/pelebaran jalan di desanya tidak prosedural. Banyak aspek yang tidak diterapkan, diantaranya adalah faktor safety di lokasi kegiatan, tidak dipasangnya papan informasi kegiatan dan lain-lainnya.

“Kita sebagai pengguna jalan kadang merasa resah, faktor keamanannya perlu di evaluasi kembali. Selain tidak memasang papan nama dan penanda kegiatan, lokasi proyek tersebut juga tidak dilengkapi dengan lampu penerangan sama sekali,” ujarnya.

Dipastikan saat malam hari kondisi lokasi proyek akan gelap gulita, sehingga urukan tanah sedalam 50 Cm di tepian jalan sepanjang kisaran 2 Km akan sulit terlihat bagi pengguna jalan raya. “Hal tersebut berpotensi untuk menimbulkan terjadinya kecelakaan lalu-lintas,” pungkasnya.

Diharapkan juga olehnya, pihak kontraktor secepatnya memasang rambu-rambu penanda adanya proyek serta lampu penerangan yamg mumpuni. Agar masyarakat setempat bisa tenang, tidak selalu resah akan potensi terjadinya laka lantas ditempat tersebut.

“Kami sangat mengharapkan pada pemerintah terkait, terutamanya pada kontraktor pelaksana kegiatan, agar lekas memasang rambu-rambu penanda proyek, serta lampu penerangan. Jangan menunggu sampai ada korban jiwa,” tegasnya. (And, Tiem)