Sumenep, Jatim– Korem 084/BJ, menyelenggarakan latihan teknis di hari ke tiga laatihan penanggulangan bencana di wilayah Kabupaten Sumenep Jawa Timur.Rabu (20/11/19).
Latihan teknis penanggulangan bencana alam diskenariokan menyerupai kondisi yang dialami saat tanggap darurat. Yakni adanya laporan kondisi darurat bencana alam gempa bumi dari BMKG berdasarkan hasil pantauannya. Kasi Ops Korem 084/BJ Letkol Inf Suroto. kemudian melaporkan kejadian tersebut kepada Komandan Latihan (Danlat)
Setelah menerima laporan lengkap tentang kondisi darurat bencana alam Danlat kemudian melaporkan kondisi tersebut.
Dari dasar tersebut Danrem menyatakan kondisi tanggap darurat dengan mengeluarkan perintah kepada Dandim 0827/sumenep Letkol Inf Ato Sudiatna selaku Komandan tanggap darurat penanggulangan bencana alam di wilayah sumenep.
Danrem 084/BJ, Kolonel Inf Sudaryanto selaku Komandan latihan, melaksanakan rapat terbatas bersama seluruh unsur TNI, Polri maupun instansi terkait untuk melakukan pembagian tugas sesuai dengan fungsi masing-masing, namun seluruh personel dilapangan sudah bergerak memberikan bantuan Evakuasi dan penyelamatan, mendirikan tenda pengungsian maupun tenda pelayanan, mendirikan dapur umum maupun menyiapkan logistik serta tim psikologi trauma healing.
Danrem menambahkan, latihan ini dilakukan untuk melatih seluruh aparat yang ada di wilayah sumenep baik TNI, Polri, BMKG, BNPB, Basarnas, Dinas Kesehatan, PMI, Kominfo, para siswa Pramuka dan masyarakat.dengan tujuan untuk meminimalisir adanya korban bencana.
“Mulai proses penyelamatan, evakuasi dan pendistribusian logistik ke Posko-Posko yang ditangani secara terencana dan terpadu dalam satu komando sehingga bisa meminimalisir adanya korban,” terang Danrem 084/BJ.
(Die, Pendim 0827)