Dengan Pelatihan Air Brush, Wirausaha Muda Sumenep Lahirkan Seniman Muda Berpotensi

Sumenep – Salah satu dari program perluasan keterampilan kepada para pemuda yang tergabung dalam Wirausaha Muda Sumenep (WMS) dalam bidang spesialis besi, galvalum dan aluminium, pihak Wirausaha Muda Sumenep (PIWS)kembali melakukan perluasan pembinaan dan pelatihan kepada para pemuda WMS berupa “Cat Air Bush”.

Anshori Fahmi pendamping WMS bidang las dan cat menjelaskan, saat ini ada pelatihan baru yaitu bidang pengecatan dan air brush.

“Saat ini khususnya dalam bidang spesialis besi, galvalum dan aluminium, para pemuda WMS diberikan pelatihan berupa cat air bush,” ungkapnya. Selasa (01/10).

Anshori menjelaskan bahwa pelatihan ini masih berlangsung selama delapan hari. Kendati demikian para peserta yang sebagian besar sudah banyak yang memahami dalam teknik dasar.

“Alhamdulillah sebagian banyak yang paham teknik dasarnya, meskipun peserta yang mengikuti cat air bush dimulai dari nol semua,” jelasnya.

Menurutnya, untuk cat air bush itu memiliki tingkat kesulitan tersendiri. Jadi butuh konsentrasi penuh dan ketelatenan.

“Termasuk saat ini yang dibutuhkan para peserta pematangan dalam metode atau teknik garis dan teknik freehand. Karena kalau teknik dasar mereka sebagian sudah menguasai,” jelasnya.

Untuk diketahui, mencetak wirausaha muda merupakan program unggulan Bupati Sumenep A Busyro Karim dan Wakil Bupati Sumenep, Achmad Fauzi untuk memberikan peluang kerja mandiri dalam memangkas tingkat pengangguran di Kabupaten Sumenep.

Program itu juga sudah berjalan sejak tahun 2016 dan telah melahirkan output atau lulusan yang membuka usaha mandiri di daerahnya masing-masing.

Sedangkan untuk angkatan 2017 sampai tahun ini membuka usaha rumah produksi WMS dipusatkan di sebelah timur area Taman Bunga Sumenep. (And/Yas).