Babinsa Koramil Rubaru Gencar Sosialisasi Prokes Covid 19 ke Sejumlah Fasum

SUMENEP – “Bapak-bapak, ibu-ibu, saat ini pandemi COVID-19 sedang melanda bangsa kita. Sudah banyak warga Kabupaten Sumenep yang positif terpapar virus ini. Maka dari itu, mari kita sama-sama menjaga diri dengan cara selalu menggunakan masker, agar kita tidak mudah terkena virus”.

Begitulah petikan imbauan yang disampaikan Babinsa Koramil 0827/13 Rubaru Serda Mukti dan Koptu Hari Yulianto, bersama Babhinkantibmas Polsek Rubaru Iptu Suparjiyo di pasar tradisional Rubaru Kecamatan Rubaru Kabupaten Sumenep. Jumat (15/1/2021)

Sejak, kasus COVID-19 meningkat tajam di Kabupaten Sumenep, Babinsa yang bertugas di Desa Rubaru ini rutin menyampaikan himbauan kepada para pengunjung dan pedagang setiap hari di pasar tradisional Rubaru.

Ia berkeliling pasar menyampaikan imbauan dengan menggunakan pengeras suara, mulai pukul 09.00 WIB hingga pukul 10.30 WIB.

Selain karena memang menjadi tugas utama dari komando atas yang telah menugaskan TNI dalam menertibkan pelaksanaan protokol kesehatan di kalangan masyarakat, juga sebagai bentuk tanggung jawab moral sebagai abdi negara pada masyarakat binaannya.

Bagi Serda Mukti mengingatkan masyarakat agar taat protokol kesehatan, sejatinya bukan fokus utama tugas TNI. Akan tetapi, karena virus ini sudah menjadi pandemi masyarakat Indonesia dan dunia, maka semua elemen harus terlibat dan ikut bertanggung jawab dalam berupaya mencegah penyebaran, termasuk TNI.

Memang tidak mudah menciptakan kesadaran di kalangan masyarakat arus bawah. Apalagi, ada sebagian oknum masyarakat yang sengaja membuat kabar bohong bahwa COVID-19 merupakan konspirasi yang sengaja diembuskan untuk mendapatkan proyek pemerintah.

Terkadang, himbauan yang disampaikan Babinsa ini justru dibalas dengan cibiran. “Kenapa pak? Saya sesak nafas pak kalau bermasker”, kadang ada yang bilang begitu, ibu-ibu di pasar kalau saya sedang sosialisasi,” ucap Serda Mukti.

Cibiran seperti itu menjadi tantangan tersendiri bagi Serda Mukti untuk menguji mental dan kesabaran dirinya. Meski di satu sisi, prajurit ini terkadang mengaku kesal juga dengan perkataan pedagang dan pembeli yang asal biacara karena tidak mematuhi anjuran dari pemerintah.

Namun, cibiran itu, justru memotivasi dirinya untuk terus berupaya dengan pendekatan yang lebih humanis.

Sikap proaktif dan sabar Babinsa tersebut selalu ditunjukkan setiap kali hendak memulai sosialisasi, seperti membantu menurunkan barang dagangan dari mobil angkutan, hingga membantu menolong para pedagang menyeberang jalan.

“Ternyata, cara seperti ini ampuh. Pedagang ikan yang dulunya ngeyel, akhirnya mau juga memakai masker,” tutur Babinsa Serda Mukti. (Pendim)