Sumenep, Jatim| suaranasionalnews.co.id – Akibat ledakan petasan, empat orang asal warga Kecamatan Pasongsongan, Kabupaten Sumenep harus mendapatkan perawatan intensif. Rabu (27/05).
Keempat orang tersebut adalah Reza (12), Nurul (18), Yogi (18) dan Dani (20) yang semuanya sama-sama warga Dusun Paoan, Desa Soddara, Kecamatan Pasongsongan, Sumenep.
Berdasarkan kesaksian Siddik, bertempat di rumah Nurul, Yogi bersama tuan rumah sedang membersihkan sisa-sisa bahan pembuatan petasan yang dibuat sebelum hari raya Idul Fitri kemarin.
“Setelah itu, Reza mendatangi Nurul dan Yogi sambil merokok. Kemudian Nurul memberitahukan kepada Reza agar jangan mendekat karena Reza sedang merokok,” kata Kasubbag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti S.
Namun, saat itu Reza tidak memperdulikan himbaun tersebut, dan masih tetap mendekat sambil merokok hingga posisi Reza tepat berada di atas sisa bubuk petasan yang diletakkan di dalam toples plastik dengan posisi tutup terbuka.
Maka terjadilah ledakan dari toples plastik yang berisi sisa bubuk petasan tersebut, hingga mengakibatkan keramik lantai dan kaca jendela pecah, sehingga ledakan dan pecahan kaca tersebut mengenai terhadap korban.
Atas kejadian tersebut, Reza mengalami luka bakar di beberapa bagian leher, dada bagian tengah dada bagian samping kiri dan dada, luka Sayat di bagian kaki kiri dan kanan. Nurul mengalami luka sayat dan luka bakar pada bagian Samping kanan mata, bagian bawah mata kanan, luka sayat leher bagian kanan, luka bakar bagian lutut kanan.
“Dan sedangkan Yogi mengalami luka sayat dan luka bakar bagian paha bagian kanan bawah dan luka bakar di bagian kaki Kiri, dan Dani mengalami luka sayat dan luka bakar bagian tangan kanan di ibu jari kanan dan telunjuk kanan,” pungkas Widiarti. (Die)