Sumenep, Jatim| suaranasionalnews.co.id – Setelah sebelumnya sempat mengalami kerusakan yang cukup signifikan akibat terjangan banjir, Pompa Air Tanpa Motor (PATM) yang berlokasi di Desa Lebeng Barat, Kecamatan Pasongsongan, Kabupaten Sumenep, kini sudah bisa difungsikan kembali.
Pompa Air Tanpa Motor (PATM) senilai 4,8 Milyar tersebut kini telah bisa dimanfaatkan oleh para petani sekitar. Sejumlah tanggul yang waktu lalu hancur kini sudah berfungsi secara normal, mengaliri sawah milik petani.
Chainur Rasyid, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Sumber Daya Air Sumenep menjelaskan, PATM yang pembangunannya menggunakan dana APBD tersebut kini telah bisa difungsikan, telah melalui uji coba ditrayel dan berhasil berjalan sesuai rencana.
“Hari ini sudah kita uji coba ditrayel dan air itu sudah bisa naik ke tandon dan langsung mengalir ke lahan pertanian”, kata Chainur. Rabu (20/11) Kemaren.
Menurutnya lagi, pembangunan dari PATM tersebut bertujuan untuk membantu masyarakat terutamanya para petani dalam memenuhi kebutuhan air di lahan pertaniannya saat musim kemarau tiba.
“Komitmen kami dari awal bahwa PATM harus berfungsi dan bermanfaat bagi masyarakat, untuk itulah teman-teman pelaksana, kami dari Dinas PU SDA selalu berikhtiar dan terus berjuang untuk bisa membenahi PATM pasca banjir,” jelasnya.
Muhammad Bahar selaku salah satu tokoh masyarakat setempat, sangat mengapresiasi kinerja pemerintah yang telah membenahi pompa air tersebut.
Disamping itu, pihaknya juga berterima kasih terhadap pemerintah atas solusi terbangunnya serta upaya perbaikan rumah pompa dialiran sungai didesanya itu.
“Keberadaan rumah pompa ini tentu sangat berdampak terhadap kebutuhan petani dalam mengairi sawahnya, oleh sebab itu saya ucapkan banyak terimakasih kepada pemerintah,” imbuhnya. (Red, Tiem)
