Sumenep – Pemerintah Kabupaten Sumenep kembali mendapat torehan prestasi berhasil menyabet penghargaan Wahana Tata Nugraha Tahun 2019 dari Kementerian Perhubungan Republik Indonesia.
Penghargaan tersebut merupakan ketiga kalinya yang diterima Pemkab Sumenep, sebagai apresiasi pemerintah pusat atas keberhasilan Pemkab melalui Dinas Perhubungan mengikuti penilaian kinerja penyelenggaraan sistem transportasi perkotaan.
Bertempat di Jakarta Convention Center (JJC) Jakarta, Wakil Bupati (Wabup) Sumenep, Achmad Fauzi, SH, didampingi Kepala Dinas Perhubungan, Agustiono Sulasno menerima langsung penghargaan tersebut. Minggu (15/09).
“Penghargaan itu adalah buah kerja keras yang dilakukan jajaran pemerintah daerah bersama masyarakat, untuk membangun demi mewujudkan budaya keamanan dan keselamatan berlalu-lintas,” ujarnya.
Wabup menyatakan, Dinas Perhubungan harus terus membenahi apa saja yang dinilai masih kurang sekaligus merawat dan meningkatkan sarana dan prasarana yang sudah ada, harapannya supaya sistem transportasi perkotaan semakin baik, sehingga bisa meraih penghargaan di tahun 2020 tanpa catatan.
“Saya sudah intruksikan Kepala Dinas Perhubungan bersama jajarannya untuk memperbaiki kekurangannya, karena pada tahun ini, Pemerintah Daerah menerima penghargaan Wahana Tata Nugraha itu dengan catatan,” tegasnya.
Penghargaan Wahana Tata Nugraha merupakan penghargaan dari Pemerintah Republik Indonesia kepada Provinsi, Kabupaten/Kota yang mampu menata transportasi publik dengan baik.
Kabupaten/Kota berkewajiban meningkatkan kinerja penyelenggaraan sistem transportasi perkotaan baik itu aspek administrasi, teknis dan operasional maupun aspek kebijakan kepala daerah dalam pembangunan transportasi perkotaan.
Sementara Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Sumenep, Agustiono Sulasno mengungkapkan, penghargaan dengan catatan akibat masih ada fasilitas sarana dan prasarana yang harus dilakukan pembenahan.
“Sarana dan prasarana yang harus ditingkatkan itu antara lain adalah rambu lalu lintas, marka jalan, alat pemberi isyarat lalu lintas, parkir dan petunjuk trayek angkutan umum,” tambahnya.
Ia mengungkapkan, pihaknya memprogramkan peningkatan penataan sarana dan prasarana transportasi publik semakin baik pada tahun 2020, sebagai penunjang dan pendorong pembangunan daerah.
“Kami harapkan dukungan masyarakat untuk menciptakan sistem transportasi yang baik dan aman, sehingga targetnya Pemerintah Kabupaten Sumenep mendapat penghargaan Wahana Tata Nugraha tanpa catatan tahun 2020,” tandasnya. (And,Sik/hms)