Bupati Pamekasan Launching Starting Grid, Penerapan Physical Distancing Bagi Pengendara Motor

Pamekasan, Jatim| suaranasionalnews.co.id Guna mempercepat penanganan Pendemi Covid 19, Polres beserta Pemerintah Kabupaten Pamekasan launching penerapan starting grid pada traffic light, sebagai bentuk physical distancing saat berkendara di jalan raya. Jum’at pagi, 17/7/2020.

Dalam launching yang dilakukan di Traffic Light Jalan Jokotole tersebut tampak hadir semua jajaran Forkopimda Pamekasan, diantaranya Bupati Pamekasan H. Baddrut Tamam, Wakil Bupati Raja’e, Dandim 0826 Letkol Inf M. Effendi, Kepala Dinas Perhubungan, Kepala BOBD, Kajari dan para undangan lainnya.

“Dengan sistem starting grid diharapkan mampu meningkatkan kedisiplinan masyarakat Pamekasan dalam era new normal, sebagai bentuk edukasi pada masyarakat tentang pencegahan adanya penyebaran Covid-19,” ujar Bupati Pamekasan, Badrut Tamam dalam sambutannya.

Pemasangan starting grid yang diletakkan diberapa traffic light Kabupaten Pamekasan. “Ini merupakan kerjasama dengan pihak kepolisian dengan semua stakeholder di Kabupaten Pamekasan,” imbuh Bupati.

Dalam kesempatan yang sama, AKBP Djoko Lestari, Kapolres Pamekasan menyampaikan, penerapan markah jalan berupa starting gird di traffic light ini merupakan program nasional bersama dalam pencegahan penyebaran virus corona di Kabupaten Pamekasan.

“Bagi para pengendara wajib menjaga jarak dengan menyesuaikan garis yang sudah disesuaikan, selain itu masyarakat juga harus menggunakan masker dan menghidari dari kerumunan,” kata Kapolres Pamekasan.

Sementara itu, Kasat Lantas Polres Pamekasan, AKP Didik Sugiarto menjelaskan, Penerapan starting gird moto GP masih baru dilaunching, tentunya ada tahapan evaluasi termasuk penambahan garis batas bagi kendaraan R3 dan R 4″.

“Yang kita lakukan hari ini masih belum sempurna dan akan kami sempurnakan, tentunya starting gird kebelakang nya untuk R2 akan diberikan ruan dan batas khusus bagi kendaraan R3 dan R4,” kata AKP Didik Sugiarto.

Didik berharap warga masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan penanganan Covid-18 dimanapun berada apalagi ketika berada di tempat umum.

Didik berharap warga masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan penanganan Covid-18 dimanapun berada apalagi ketika berada di tempat umum. (yunk).