Sumenep, Jatim | suaranasionalnews.co.id – Babinsa Koramil 0827/05 Lenteng Serda Rhocis melaksanakan penerapan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) mikro di Desa Binaanya dengan mengefektifkan 3T bagi warga yang baru pulang dari Malaysia. Senin (26/04/2021)
3T yang dimaksud adalah tracing, testing, dan treatment dalam rangka melacak sebaran Covid-19 di suatu lokasi.
Hal tersebut merupakan upaya pemerintah dalam memperkuat penanggulangan pandemi Covid-19 khusuanya di wilayah Kabupaten Sumenep.
Pelaksanaan PPKM mikro merupakan lanjutan dari penerapan PPKM sebelumnya yang belum memberi dampak signifikan terhadap jumlah kasus Covid-19 di Tanah Air.
Salah satu tugas Tim Kesehatan dari Puskesmas Lenteng Dr. Edi Kurnianto bersama Tim Kesehatan didampingi Babinsa Koramil 0827/05 Lenteng Serda Rhocis, Bhabinkamtibmas Poreh Bripka Denny dan Perangkat Desa Poreh melakukan Rapid Antigen Kepada Bapak Saifulah, di Dusun Gutogu, Desa Poreh, Kecamatan Lenteng, Sumenep Kabupaten Sumenep yang baru pulang dari Malaysia. Rapid Antigen ini dilakukan untuk mendeteksi warga yang baru datang dari luar negeri untuk mencegah penyebaran Covid-19.
Saat di temui oleh anggota media center Babinsa Koramil 0827/05 Lenteng Serda Rochi mengatakan, bahwa tracing contact dengan dilakukan dengan mencari, menelusuri dan melacak serta mengidentifikasi orang-orang yang yang datang dari luar negeri guna memutus mata rantai penyebarannya. Kami disni mendampingi Tim Kesehatan dari Puskesmas Lenteng untuk mendeteksi dan memastikan warga yang baru datang dari luar negeri itu aman, atau apabila positif kami pun akan melaksanakan tindakan sesuai dengan prosedur PPKM mikro” terangnya
Babinsa Serda Rochi mengatakan, kedatangannya bersama tim tracing dari Puskesmas dalam rangka untuk mendata dan mengendalikan pergerakan orang yang sudah berpotensi tertular virus.
Dikatakannya, pendampingan dalam pelaksanaan tracing dan menjadi salah satu prioritas Babinsa di wilayah saat ini, mengingat TNI dilibatkan dalam percepatan penanganan pandemi Covid-19.
“Tracing ini merupakan salah satu wujud sinergi kita di wilayah dalam percepatan penanganan Covid-19, Tracing ini bukan bermaksud mengucilkan. Akan tetapi ini sebagai langkah sesuai prosedur tentang pencegahan penyebaran virus Covid-19″ tutup Serda Rochi. (Pendim 0827/Sumenep)
