Medan |Polsek Medan Tuntungan Tampak nya tidak serius dan diduga tidak mau memberantas praktik perjudian yang ada di Jalan Mekar Jaya dan Jalan Penerbangan. pasalnya sampai saat ini mesin judi ketangkasan tembak ikan tersebut masi terus beroperasi layaknya sudah mengantongi ijin dari aparat setempat.
Meskipun sudah diberitakan bolak balik soal maraknya mesin judi tersebut, Kapolsek dan Kanit Reskrim Polsek Medan Tuntungan sampai enggan melakukan penindakan terhadap lokasi perjudian tersebut di Jalan Penerbanggan dan di Jalan Mekar Jaya.
Bahkan mirisnya, diduga setiap harinya ada mobil jenis kijang warna abu abu yang diduga mirip mobil Patroli Polsek MedanTuntungan yang mampir ke lokasi diduga untuk mengambil upeti berjalan setiap harinya dan juga mampir ke tiap tiap lokasi dan warung yang ada beroperasi mesin judi tembak ikan.
Sembiring (30), warga setempat menjelaskan bahwa, di Jalan Penerbangan diduga ada dua lokasi mesin judi tembak ikan, satu di sebuah warung dan satunya di sebuah dosmer, jarak nya hanya sekitar 40 meter saja dioperasikan, tiap harinya lokasi tersebut ramai dikunjungi oleh para pecandu game judi tembak ikan dan kebanyakan pemain masi anak anak dibawah umur dan diduga sebagian besar dari mamak mamak.
“Kalau di Jalan Mekar Jaya itu paling seram, lokasinya di belakang rumah ibadah, saya duga ada 2 lokasi mesin judi tembak ikan, itu pun jaraknya paling tiap 30 meter saja, karena kemaren saya kesana itu penuh semua lokasi itu, 1 lokasi bermodus warung kopi tapi menyediakan mesin tembak ikan yang ditutupi pakai terpal warna biru, 1 lagi bermodus sebagai arena olah raga biliar, tapi ada juga mesin tembak ikan di lokasinya, saya duga, tiap hari mesin judi tersebut meraup untung hingga puluhan juta rupiah tiap harinya, pemilik mesin main persen di tempat yang dititipkanya jadi pemilik lokasi pun mendapatkan untung akan beroperasinya mesin tersebut,”Ujarnya
Masi Kata Warga, Kami berharap lingkungan kami ini bersih semuanya judi tembak ikan, karena mesin judi tersebut sangat meresahkan kami, kami minta Bapak Kapolda Sumut,Irjen Pol Panca Simanjuntak dan Bapak Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Valentino Ata Tatareda segera bertindak cepat, pemainnya kebanyakan dari anak anak dan mamak mamak, kami khawatir generasi penerus bangsa akan hancur akibat adanya mesin judi tersebut, maka itu kami mohon agar segera ditangkap dan di proses sesuai hukum kepada pemilik dan penyedia lokasi game ikan ikan tersebut, dalam waktu dekat kami akan lakukan aksi damai ke Polrestabes Medan dan Polda Sumut apabila keluhan kami tidak ditindak lanjuti, bagaimana kami tidak resah, semenjak ada mesin game ikan ikan disini, maling semakin banyak berkeliaran.
“Kami juga sangat kecewa dengan aparat setempat yang tidak peduli akan generasi penerus bangsa, aneh kan kalau aparat setemat tidak tau ada mesin judit tembak ikan di lokasi dan wilayah hukumnya, apa mungkin Polsek Medan Tuntungan tidak tau ada lokasi judi di lingkungan kami ini, kami juga minta kepada Polsek Tuntungan agar tidak tutup mata, tolong segera gerebek lokasi game tembak ikan yang ada di lingkungan kami ini di Jalan Penerbangdan dan Jalan Mekar Jaya, kami resah sekali akan adanya judi di sini,”Pungkas warga kesal
Kapolsek Medan Tuntungan, Iptu Christine Simanjuntak melalui Kanit Reskrim Ipda Elia Karo Karo menjelaskan akan segera mendindak lanjuti hal tersebut, Minggu 22 Mei, Pukul 08.42.
“Terimakasih Informasinya, Sudah kita tindak lanjuti dan tidak ada kami temukan permainan judi ikan ikan seperti yang dimaksud,”Ujarnya.
Saat dimintai foto akan kegiatan penggerebekan lokasi tersebut, Kanit Reskrim Ipda Elia Karo Karo diduga buang badan berdalih sedang di kirim anggota.
“Ok sedang dikirimkan anggota kita,”Sebutnya .(TIM)
